BerandaSemarang – Sebanyak 21 anggota Polrestabes Semarang dan 9 anggota Polda Jateng dinyatakan reaktif setelah mengikuti tes swab antigen di Lapangan Mapolrestabes Semarang, Kamis (3/12) sekitar 10.00.
Tiga puluh anggota yang sedianya akan disiapkan untuk melakukan pengamanan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Semarang mendatang, diminta untuk melakukan swab dan isolasi mandiri.
“Tiga puluh anggota yang reaktif tersebut langsung kami perintahkan untuk melakukan swab, penelusuran riwayat kontak, isolasi mandiri di rumah masing-masing,” ungkap Kabid Humas Polda Jateng Kombes Iskandara Fitriana Sutisna didampingi Kapolrestabes Semarang Kombes Auliansyah Lubis, di lokasi kegiatan tersebut.
Dalam proses isolasi mandiri, lanjut dia, ketiga puluh anggota tersebut tetap akan dibantu perkembangannya termasuk pola makannya.
“Kami pantau perkembanganya termasuk memberikan vitamin dan mengatur pola makan mereka yang penuh dengan gizi,” ujarnya.
Dengan begitu, lanjut dia, para anggota tersebut bisa lekas negatif dan bisa beraktivitas kembali.
“Harapannya sebelum Pilkada mereka sudah pulih atau negatif dan bisa kembali ke tim pengamanan Pilkada,” ungkapnya.
Namun kalau belum pulih, anggota yang tersebut akan digantikan dengan anggota lain. “Kami sudah menyiapkan pasukan cadangan untuk menganti mereka kalau memang belum pulih,” ujarnya.
Sumber: SuaraMerdeka